Horor! Likuifaksi Telan Ekskavator di Mamuju Tengah, Jalan Putus Total

- Reporter

Saturday, 2 November 2024 - 22:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bencana alam likuifaksi di Desa Saloadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Foto: Istimewa)

Bencana alam likuifaksi di Desa Saloadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Foto: Istimewa)

MAMUJU TENGAH, KASEKABAR.com – Kondisi geologi yang dikenal sebagai likuifaksi kembali mengguncang Indonesia, kali ini terjadi di desa Leling jalur menuju Tobadak 7, Kec Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, pada Sabtu, 2 November 2024.

Likuifaksi seperi yang pernah terjadi di Kota Palu Sulawesi Tengah ini tidak hanya merusak infrastruktur jalan desa Saloadak, tetapi juga mengakibatkan satu unit ekskavator yang sedang bekerja di lokasi tersebut ikut tertimbun.

Peristiwa ini terekam dalam sebuah video berdurasi sekitar 50 detik yang diupload oleh akun Instagram @explore_sulawesibarat.

KONTEN IKLAN

ads

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN

Dalam rekaman tersebut, tampak beberapa warga berlarian ketakutan saat material tanah bergerak, memutus akses jalan Desa Saloadak, dan menimbun alat berat yang sedang beroperasi.

Rezky Ilhamsyah, Koordinator Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju Tengah, mengungkap kejadian ini terjadi sekitar pukul 15.30 WITA ketika para pekerja dari sebuah perusahaan sedang melakukan peningkatan jalan.

“Insiden ini terjadi di bagian selatan Desa Saloadak dan mengakibatkan sebuah alat berat, yaitu ekskavator, mengalami kerusakan parah,” jelas Rezky dalam keterangannya.

“Ekskavator tertimbun material tanah yang ambles,” sambungnya.

Terkait hal ini, BPBD Mamuju Tengah mencatat bahwa jalan yang terdampak likuifaksi tersebut memiliki panjang sekitar 100 meter dan lebar sekitar 5 meter. Kerusakan yang terjadi mengakibatkan jalan yang menghubungkan desa tersebut tidak dapat dilalui oleh kendaraan.

Meskipun insiden ini menimbulkan kerusakan yang signifikan, Rezky menambahkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, situasi ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat yang biasa melintasi jalan tersebut.

“Insiden ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat sekitar,” ujar Illham.

Pasca kejadian, tim reaksi cepat BPBD Mamuju Tengah segera terjun ke lokasi untuk melakukan penilaian situasi dan memastikan kondisi serta kebutuhan darurat di seputar lokasi. Selain itu, pihak berwenang dan kepolisian juga hadir ikut memantau kondisi tersebut.

Sementara masyarakat setempat berharap untuk segera mendapatkan solusi agar akses jalan dapat diperbaiki dan keamanan serta kenyamanan mereka saat beraktivitas dapat terjaga.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

HMI Buol Gelar Aksi Mimbar Bebas, Soroti Janji 100 Hari Kerja Bupati
Ekspansi PT HIP di Desa Lonu, LS-ADI Buol Angkat Suara!
Penolakan Warga Lonu Ungkap Dugaan Pelanggaran HAM dalam Aktivitas PT HIP
Warga Desa Lonu Tolak Survei Lahan PT HIP, Konflik Agraria di Buol Memanas
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Buol, Korban Resmi Lapor ke Komnas HAM Sulteng
Sadat Alhabsy Nahkodai HIPMI Buol 2025-2028, Dorong Pengusaha Muda Berdaya Saing
Rapat Paripurna DPRD Buol, Pemda Tegaskan Komitmen Transparansi 
BREAKING NEWS! Wanita Hilang di Lakea Buol Ditemukan MD

Berita Terkait

Wednesday, 1 October 2025 - 04:11 WITA

HMI Buol Gelar Aksi Mimbar Bebas, Soroti Janji 100 Hari Kerja Bupati

Monday, 29 September 2025 - 11:57 WITA

Ekspansi PT HIP di Desa Lonu, LS-ADI Buol Angkat Suara!

Sunday, 28 September 2025 - 09:55 WITA

Penolakan Warga Lonu Ungkap Dugaan Pelanggaran HAM dalam Aktivitas PT HIP

Sunday, 28 September 2025 - 03:53 WITA

Warga Desa Lonu Tolak Survei Lahan PT HIP, Konflik Agraria di Buol Memanas

Saturday, 27 September 2025 - 10:51 WITA

Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Buol, Korban Resmi Lapor ke Komnas HAM Sulteng

Berita Terbaru