BUOL – Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) Kampus 4 Untad dikabupaten buol belum mendapatkan capaian yang kongkrit terkait perkembangannya. Hal ini disampaikan oleh beberapa anggota team PSDKU kepada media pada Selasa, 10/12.
Pendirian PSDKU kampus empat untad di kabupaten buol terbilang lamban dan diduga belum bisa terealisasi untuk penerimaan mahasiswa baru di tahun 2025 mendatang.
Team PSDKU yang sudah di SK-kan oleh pj. Bupati Buol ini belum melakukan evaluasi tentang kinerja mereka yang sangat tidak profesional, sehingga progres pembangunan perguruan tinggi PSDKU kampus 4 untad di kabupaten buol dapat diduga akan tertunda.
KONTEN IKLAN

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
Pj. Bupati Buol Drs, M. Muchlis MM, Saat dihubungi melalu via WhatsApp menyampaikan bahwa pihaknya sudah memfasilitasi team yang sudah dipercayakan dan diberikan tugas tersebut.
“silahkan didesak pihak Dikbud buol, Krn semua hal sdh sy fasilitasi maksimal” pesan PJ. Bupati dari WhatsAppnya kepada team
ketua HMI cabang buol Rahmat H. Pontoh yang juga merupakan salah satu anggota team pendirian PSDKU kampus 4 untad sangat menyayangkan kerja team yang sangat lamban dan kurang respon. Dia juga menduga bahwa tidak ada anggaran dalam pembangunan PSDKU tersebut.
“kerja team sangat lambat dan tidak memiliki kepastian, padahal pj. Bupati sudah fasilitasi, patut di duga bahwa tidak ada anggaran ini” Tegas Rahmat.
Berikut Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berada dalam struktur team PSDKU diantaranya Sekda Buol, Asisten 3 umum, Dikbud, Bappeda, BPKAD, serta ketua DPRD dan 4 orang sebagai perwakilan dari FPJ dan pers.