Bupati Buol: Pengusaha yang Langgar HET Bahan Pokok Akan Ditindak Tegas

- Reporter

Monday, 24 February 2025 - 14:02 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KaseKabar.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buol menegaskan akan menindak tegas pengusaha yang menjual bahan pokok di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) menjelang bulan suci Ramadan. Langkah ini merespons kebijakan pemerintah pusat untuk memastikan harga pangan tetap stabil dan terjangkau bagi masyarakat.

 

Pemkab Buol Siap Awasi Pasar

Bupati Buol, Risharyudi Triwibowo, menegaskan pihaknya akan melakukan pengawasan pasar secara berkala guna memastikan kepatuhan terhadap ketentuan tersebut.

KONTEN IKLAN

ads

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN

 

“Terkait pernyataan yang disampaikan oleh Menteri Pertanian, Pemerintah Kabupaten Buol akan melakukan pengawasan pasar secara berkala untuk menjaga ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan hingga masuk bulan Syawal atau Lebaran Idul Fitri,” ujar Bupati Risharyudi, Senin (24/02).

 

Koordinasi dengan Satgas Pangan dan Aparat Penegak Hukum

 

Untuk memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar, Pemkab Buol akan berkoordinasi dengan Satgas Pangan dan aparat penegak hukum. Pengawasan ini mencakup berbagai komoditas penting seperti ayam, ikan, telur, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, gula pasir, cabai, dan daging sapi.

 

Selain itu, operasi pasar juga akan digencarkan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang wajar.

 

Menteri Pertanian: Tidak Ada Toleransi bagi Pelanggar

 

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman sebelumnya menegaskan bahwa perusahaan yang melanggar ketentuan HET akan disegel dan izinnya dibekukan.

 

“Tidak ada toleransi bagi pihak yang mencoba mengambil keuntungan dengan menaikkan harga bahan pokok di luar HET. Langkah ini diambil untuk menekan inflasi pangan dan menjaga stabilitas harga menjelang Ramadan dan Lebaran,” tegasnya.

 

Pemerintah Berkomitmen Jaga Ketahanan Pangan

 

Pemerintah pusat dan daerah terus berkomitmen dalam menjaga ketahanan pangan serta melindungi masyarakat dari lonjakan harga yang merugikan. Dengan adanya pengawasan ketat, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan tenang tanpa terbebani oleh kenaikan harga bahan pokok.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

PMII Tolitoli Soroti Harga Seragam Sekolah Selangit, Desak Pemda dan DPRD Ambil Tindakan
Diduga PETI Sungai Tabong Marak Lagi, HMI Buol Minta APH Tindak Tegas
Mahasiswa KKN Stisipol Buol Gandeng BPBD Bangun Jalur Evakuasi di Desa Lakea II
Ketua EW-LMND Sulteng Siap Maju Calon Ketum Nasional LMND 2025-2027
BPBD Buol Gelar Pelatihan Mitigasi Bencana Melalui InaRISK di Kecamatan Lakea
Bupati Buol Ajak Lulusan SMA Lanjut Kuliah di Stisipol Mujahidin: “Buol Punya Kampus Sendiri”
Mahasiswa KKN Stisipol Buol dan Puskesmas Lakea Gelar Penyuluhan TOGA di Desa Lakea II
PC PMII dan Yayasan Darul Ihsan Tolitoli Bersinergi Dalam Pendistribusian Daging Qurban 1446 H

Berita Terkait

Thursday, 3 July 2025 - 03:53 WITA

PMII Tolitoli Soroti Harga Seragam Sekolah Selangit, Desak Pemda dan DPRD Ambil Tindakan

Friday, 27 June 2025 - 10:45 WITA

Diduga PETI Sungai Tabong Marak Lagi, HMI Buol Minta APH Tindak Tegas

Thursday, 26 June 2025 - 04:47 WITA

Mahasiswa KKN Stisipol Buol Gandeng BPBD Bangun Jalur Evakuasi di Desa Lakea II

Tuesday, 24 June 2025 - 12:40 WITA

Ketua EW-LMND Sulteng Siap Maju Calon Ketum Nasional LMND 2025-2027

Thursday, 19 June 2025 - 08:26 WITA

BPBD Buol Gelar Pelatihan Mitigasi Bencana Melalui InaRISK di Kecamatan Lakea

Berita Terbaru

Bolmong

Yusra-Dony Wujudkan Kampus Moderasi di Bolmong

Tuesday, 1 Jul 2025 - 23:37 WITA