BOLTIM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mulai melakukan restrukturisasi kepengurusan sebagai bagian dari langkah pembenahan internal partai. Restrukturisasi ini menjadi strategi awal untuk memantapkan arah perjuangan PKB ke depan, usai kepengurusan periode 2021–2026 resmi dinyatakan demisioner.
Proses penjaringan pengurus baru digelar melalui rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Sulawesi Utara pada Kamis (7/8/2025), bertempat di Aula Goba Molunow, Kecamatan Modayag.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPW PKB Sulut Yusra Alhabsyi yang juga menjabat Bupati Bolaang Mongondow, Wakil Ketua DPW PKB Sulut sekaligus Wali Kota Kotamobagu Wenny Gaib, Sekretaris DPW PKB Sulut Sarhan Antili, Ketua DPC PKB Kota Kotamobagu sekaligus Korwil PKB Boltim Jusran Debby Mokolanut, sejumlah anggota DPRD Fraksi PKB, serta calon pengurus baru DPC PKB Boltim.
KONTEN IKLAN

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
Dalam sambutannya, Yusra Alhabsyi menegaskan bahwa PKB telah menjadi bagian dari sejarah pembangunan Kabupaten Boltim sejak awal terbentuknya daerah tersebut pada tahun 2008. Meski sempat mengalami pasang surut, termasuk kegagalan meraih kursi di Pemilu 2024 lalu, Yusra tetap optimis PKB akan bangkit kembali.
“Saya optimis, dengan komposisi pengurus baru yang terdiri dari orang-orang berpengalaman dan punya kapasitas di dunia politik, PKB Boltim akan kembali berjaya di pemilu mendatang,” tegas Yusra.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua DPW PKB Sulut, Wenny Gaib. Ia mendorong seluruh calon pengurus baru untuk tetap solid dan konsisten dalam membesarkan partai.
“Kami akan selalu memberikan dukungan penuh kepada PKB Boltim. Prinsip kerja kita adalah 3S: Santai, Serius, dan Sukses. Meski dipandang kecil oleh sebagian orang, jika kita bekerja dengan semangat, maka kesuksesan akan kita raih,” ujar Weny.
Adapun struktur inti pengurus DPC PKB Boltim yang baru telah ditetapkan, yakni Uan Lahati sebagai Ketua, Maryam Batalipu sebagai Sekretaris, dan Azkabul (Astam) Agow sebagai Bendahara. Selain itu, sejumlah tokoh lokal turut memperkuat komposisi pengurus harian, seperti Ahmad Ishak (wartawan senior dan aktivis BMR), Faisal Antili (pengusaha), Soesanto Mamonto (mantan anggota Bawaslu Boltim).
Ketua DPC PKB Boltim terpilih, Uan Lahati, menyampaikan komitmennya untuk membesarkan PKB di Boltim. Ia menyatakan siap bekerja sama dengan seluruh jajaran pengurus demi mengembalikan kejayaan PKB di kancah politik lokal.
“Kami siap membangun kembali kekuatan PKB dan memperjuangkan aspirasi rakyat Boltim melalui kerja-kerja nyata dan kolaboratif,” pungkasnya.
Dengan kepengurusan yang baru PKB Boltim diharap mampu memberikan suplemen tambahan demi menuju keberhasilan dan kejayaan dimasa yang akan datang.