Kasekabar.com,Kotamobagu – Setelah penetapan resmi KPU,pasangan dr. Weny Gaib dan Rendy V Mangkat sebagai pemenang dalam Pilwako Kotamobagu, para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahan Kota Kotamobagu ,kini menanti dengan penuh harap pelantikan keduanya. Penantian ini diwarnai dengan optimisme terhadap perubahan dan program kerja yang dijanjikan selama masa kampanye.
Tak lain, “ASN Kabela” Yang menantikan sebuah panggung pengadilan terhadap apa yang mereka tuai.Pelantikan yang tidak lama lagi pada bulan Februari ini, menjadikan mimpi buruk bagi sebagian ASN yang aktif melakukan kegiatan Media Sosial saat Kampanye kemarin.
Dalam kiprahnya “ASN Kabela” Ada yang secara Sembunyi sembunyi”adapula yang terang terangan memberikan bantuan dan dukungan secara masif kepada calon tertentu.dimana,dalam Undang undang ASN dilarang melakukan politik praktis.
KONTEN IKLAN

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
Dilansir dari totabuannews.com,Sebuah grup WhatsApp (WAG) yang dikenal dengan nama “ASN Kabela” kini tengah menjadi sorotan publik, setelah terungkap adanya dugaan keterlibatan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Kotamobagu yang secara terang-terangan memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon yang kalah, yakni Paslon Nayodo Koerniawan dan Sri Tanti Angkara (NK-STA) yang diusung oleh PDIP, HANURA serta Demokrat.
Grup WhatsApp ini, yang diduga beranggotakan ASN dengan jabatan tinggi di Pemkot Kotamobagu, seperti Kepala Bidang (Kabid), Kepala Bagian (Kabag), hingga Kepala Dinas (Kadis), ternyata telah digunakan untuk menyebarkan pesan-pesan negatif dan hujatan terhadap pasangan The Winner. Aktivitas dalam grup ini mengarah pada praktik politik hitam yang sangat meresahkan, terutama karena para ASN seharusnya menjaga netralitas mereka dalam kontestasi politik.
Disisi lain, Masyarakat Kotamobagu masih menunggu proses pelantikan keduanya.Namun, harapan dan antusiasme masyarakat maupun ASN di Kotamobagu, terus menguat. Semua pihak berharap agar proses pelantikan ini, dapat berjalan dengan lancar.
Pelantikan dr. Weny Gaib dan Rendy V. Mangkat dipandang sebagai momentum baru untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan profesional. Terutama, berbagai janji kampanye mereka mengenai penguatan sektor pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi lokal menjadi sorotan utama.
Dalam komitmentnya dr. Weny Gaib dan Rendy V. Mangkat akan membangun Kotamobagu menjadi daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi. Kini, semua mata tertuju pada langkah pertama mereka sebagai pemimpin, dimulai dari momen pelantikan yang dinantikan banyak pihak.