KaseKabar.com – Kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan seorang oknum anggota DPRD Buol Inisial HN, terus bergulir. Sejumlah aktivis dari Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) menggelar aksi mimbar bebas pada (24/3), menuntut aparat penegak hukum (APH) segera menindaklanjuti laporan korban dan menangkap terduga pelaku.
Dalam aksi tersebut, para aktivis dengan tegas menyuarakan desakan agar kasus ini segera ditindaklanjuti secara transparan.
KONTEN IKLAN

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
“Segera tindak tegas oknum DPRD yang diduga melakukan tindakan bejat tersebut,” ujar salah satu orator dalam aksi tersebut.
Sementara itu, pihak kepolisian memastikan bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Buol, Eko, mengungkapkan bahwa penyidik tengah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi serta akan menghadirkan ahli psikologi dari Palu untuk mendukung proses investigasi.
“Untuk perkembangan perkara masih dalam tahap penyelidikan dan masih dalam pemeriksaan saksi-saksi, serta mendatangkan ahli psikologi dari Palu. Korbannya juga tadi sudah kami undang di kantor,” ujar Kanit PPA Polres Buol melalui pesan WhatsApp pada (24/3).
Kasus ini pertama kali dilaporkan korban ke pihak kepolisian pada (11/3). Namun, hingga saat ini, belum ada keputusan terkait status hukum terduga pelaku.
Aksi yang dilakukan oleh LMND Buol menjadi bentuk tekanan publik agar kasus ini tidak mandek. Mereka menegaskan akan terus mengawal perkembangan penyelidikan serta mendesak Badan Kehormatan (BK) DPRD Buol agar memberikan sanksi terhadap oknum yang diduga terlibat.