Buol, Kasekabar.com – Seorang balita berusia lima tahun di Desa Balau, Kecamatan Tiloan, Kabupaten Buol, menderita hidrosefalus sejak usia lima bulan. Keluarganya berharap bantuan dan doa dari masyarakat.
Nursyakila Anwar, balita kelahiran (19/09/2020), divonis mengidap hidrosefalus saat usianya baru lima bulan. Hingga kini, ia masih menjalani perawatan intensif.
Penyakit hidrosefalus menyebabkan penumpukan cairan di otak yang menekan jaringan saraf dan mengganggu fungsi otak. Penanganan penyakit ini memerlukan dokter spesialis bedah saraf dan biaya yang tidak sedikit.
KONTEN IKLAN

IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
Ibunda Nursyakila, Masna, menceritakan perjuangannya merawat putrinya sejak sakit. Ia mengaku sudah berupaya membawa anaknya ke berbagai fasilitas kesehatan, bahkan hingga ke rumah sakit di Kota Palu.
“Iya Pak, anak saya sakit sejak usia lima bulan dan sekarang sudah hampir lima tahun. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi belum ada kemajuan,” ujar Masna dengan suara tertahan.
Masna mengatakan keluarganya tetap bertekad untuk terus berjuang demi kesembuhan anaknya. Ia juga berharap doa dan dukungan dari masyarakat.
“Kami mohon doanya, Pak, semoga anak saya bisa sembuh dan bisa normal seperti anak-anak lainnya,” ucap Masna lirih.
Menurut penuturannya, bantuan dari pemerintah memang pernah diberikan, namun belum mencukupi seluruh kebutuhan biaya medis. “Pernah dibantu oleh Dinas Sosial saat hendak operasi, juga dari Pemerintah Desa Balau sekali. Selebihnya kami tanggung sendiri,” jelasnya.
Kondisi Nursyakila yang semakin mengkhawatirkan mengetuk hati banyak pihak. Keluarga berharap solidaritas masyarakat bisa meringankan beban mereka dalam membiayai pengobatan.
Bagi masyarakat yang ingin memberikan bantuan, dapat langsung menghubungi Ibu Masna melalui nomor HP/WA: +62 851-4347-2798. Setiap uluran tangan sangat berarti demi kesembuhan Nursyakila.